Tidak semua kata dalam bahasa Jepang punya arti atau terjemahan yang tepat. Ada istilah bahasa Jepang yang related dengan keseharian namun punya terjemahan yang fleksibel. Kalian bisa gunakan istilah tersebut ketika bertemu dengan kejadian yang mirip dengan deskripsi terjemahannya.
Supaya menambah pengetahuan kalian mengenai bahasa Jepang, yuk simak beberapa istilahnya berikut ini. Jangan lupa untuk dipraktekkan ya!
Shouganai
Istilah ‘shoganai’ pasti pernah kalian temukan ketika menonton anime. Kalau diterjemahkan, ‘shoganai’ artinya ‘yah, mau bagaimana lagi’. Ketika ada sesuatu yang diluar kendali kalian dan kalian tak bisa melakukan apapun untuk mengubahnya, nah ‘shoganai’ inilah istilahnya.
Misalnya, ketika orang yang kalian sukai tak membalas perasaan cinta kalian, atau ketika kalian kehujanan saat sedang piknik di luar rumah. Selain untuk menyatakan kepasrahan, ‘shoganai’ secara tersirat juga menjadi kata penyemangat agar tidak sedih ketika memikirkan peristiwa tersebut.
Mendokusei
‘Mendokusi’ tidak hanya bisa kalian terjemahkan sebagai suatu yang menyebalkan. Kalau melihat kultur bahasa Jepang, ‘mendokusei’ memiliki makna bahwa kalian harus melakukan sesuatu yang tak kalian sukai.
Mengerjakan PR di akhir pekan bisa kalian sebut ‘mendokusei’, memasak makanan sendiri ketika sakit juga bisa kalian sebut sebagai ‘mendokusei’. Tak hanya itu, kalian juga bisa menggunakan ‘mendokusei’ untuk menyebut seseorang yang menyebalkan dan tak ingin kalian ajak berteman.
Kuchisabishi
Pasti kalian pernah kan makan ketika tak lapar. Nah istilah ini juga ada dalam bahasa Jepang, yakni ‘kuchisabishi’. Kalau diterjemahkan, istilah bahasa Jepang ini memiliki makna makan ketika kalian tidak lapar dan hanya bosan saja.
Secara harfiah, kuchisabishi terdiri dari dua kata, kuchi yang artinya mulut dan sabishi yang artinya kesepian. Kalian bisa merasakan perasaan kuchisabishi ketika sedang hujan, sudah makan tapi masih ingin ngemil.
Mottanai
Istilah bahasa Jepang lainnya adalah ‘mottanai’. Kalau kalian merasa sayang pada pakaian yang tak pernah kalian pakai, nah, itulah yang disebut sebagai ‘mottanai’. Istilah ini mengacu pada rasa penyesalan karena kalian melakukan pemborosan tapi tetap harus melakukannya.
Kalau diterjemahan, ‘mottanai’ artinya sayang sekali atau hal yang sia sia. Kalian bisa gunakan istilah ini pada barang yang ada di tempat sampah dan barang bagus yang tak pernah kalian gunakan. Ada juga yang menggunakan istilah ini untuk menggambarkan peluang yang hilang.
Bimyou
Secara istilah, ‘bimyou’ artinya suam – suam kuku, tapi kalau dalam kultur bahasa Jepang, ‘bimyou’ artinya tidak cukup atau biasa – biasa saja. Kalian bisa gunakan istilah ini untuk mendeskripsikan buku atau film yang tak bagus tapi tak buruk juga.
Bimyou juga bisa kalian gunakan untuk keadaan ketika suasana sedang canggung, ramalan cuaca yang terlihat meragukan, atau punya waktu luang namun nanggung karena tak bisa melakukan apapun. Istilah yang artinya dinamis kan?
KY
Istlah ini bisa kalian baca dengan KY sebagaimana membaca alphabet tersebut dalam bahasa Inggris. KY merupakan bahasa gaul singkatan dari ‘kuuki yomenai’. Kalau diterjemahkan, KY artinya orang yang polos atau orang yang tak bisa membaca situsasi dengan baik.
KY juga bisa kalian gunakan untuk menyebut seseorang yang kesulitan bergaul. Kalian bisa gunakan istilah ini untuk percakapan sehari – hari ya.
Istilah bahasa Jepang tersebut punya makna yang related dan fleksibel kan? Meski kalian bisa menggunakannya dengan santai, bukan berarti kalian bisa menerapkannya dalam percakapan formal, jadi pastikan kalian juga hati – hati ketika memakai istilah ini.