Istilah bahasa Jepang keren ada banyak macamnya. Meski bahasa Jepang terdengar kompleks dan sulit, ada banyak istilah keren yang punya arti unik. Saking uniknya, beberapa istilah ini bahkan belum punya padanan di bahasa lain.
Tertarik untuk mempelajari bahasa Jepang lebih lanjut? Istilah-istilah ini bisa kalian hafalkan mulai sekarang. Selain menambah kosa kata, kalian juga bisa tahu lebih dalam mengenai kultur dan budaya Jepang.
Berbagai Istilah Bahasa Jepang Keren
1. Betsu Bara
Di Jepang ada istilah betsu bara untuk menyebut seseorang yang suka makan manis. Kalau diterjemahkan, betsu bara punya arti perut terpisah. Istilah ini mengacu pada mitos ruang ekstra di perut khusus untuk hidangan manis dan pencuci mulut.
Walaupun perut sudah kenyang karena makan besar, mereka tetap masih mau menyantap makanan manis. Dalam kultur sosial, kalian bisa menyebut diri sendiri betsu bara ketika masih menginginkan hidangan pencuci mulut walau sudah kenyang.
2. Shibui
Agak kompleks menerjemahkan shibui, istilah ini mengacu pada kata sifat yang artinya menua dengan anggun. Seseorang yang mendapat label shibui biasanya akan terlihat makin keren seiring bertambahnya usia.
3. Nekojita
Kalau kalian perhatikan, orang Jepang ternyata suka makan dan minuman ketika masih panas, lho. Mereka menyebut ini dengan istilah nekojita atau lidah kucing, kondisi ketika kalian menyantap makanan panas hingga menyebabkan sensasi terbakar di lidah.
Konon istilah nekojita atau lidah kucing ini sudah ada sejak zaman Edo. Katanya, karena kucing tak bisa makan makanan yang panas karena kondisi lidahnya yang berbeda dengan manusia. Karena itulah, kata neko dalam nekojita juga menggunakan kanji kucing.
4. Mikka Bozu
Kalian pernah punya teman yang mudah menyerah? Nah, kebiasaan tersebut bernama mikka bozu yang artinya biksu tiga hari. Makna dari istilah bahasa Jepang keren tersebut berupa kebiasaan yang bersemangat melakukan sesuati di awal, tapi segera menyerah dalam waktu singkat.
Asal istilah mikka bozu berasal dari kultur biksu di Jepang. Para biksu biasanya harus melakukan rutinitas ketat setiap harinya, mulai dari bangun pagi, bersih-bersih, hingga melakukan latihan yang berat. Selama pelatihan tersebut, banyak orang yang akhirnya menyerah menjadi biksu hanya dalam hitungan hari.
5. Kuchisabi
Kalau mendapat terjemahan, kuchisabi artinya mulut yang kesepian. Makna dari kuchisabi adalah kebiasaan untuk makan ketika kalian sedang bosan, bukan karena lapar. Kalian pasti pernah makan tidak jelas pas gabut, nah ini dia nama istilahnya.
6. Karoshi
Karoshi punya makna yang gelap, yakni kematian karena bekerja terlalu keras. Di Jepang kebiasaan melakukan lembur memang menjadi hal yang wajar. Tak jarang banyak pekerja yang memaksakan diri untuk lembur sampai sakit.
Tidak hanya terbatas dengan kematian karena sakit, karoshi juga mencakup meninggal karena serangan jatung atau mengambil nyawa sendiri. Sekarang kultur kerja di Jepang sudah membaik, sehingga kebiasaan karoshi mulai menurun.
7. Keep-kun
Istilah ini cukup kasar, artinya pacar pengganti. Asalnya berasal dari bahasa Inggris, keep yang artinya menjaga, dan –kun yang merupakan kata sufiks untuk laki-laki. Keep-kun merupakan pacar pria yang tetap dikencani wanita sampai mendapatkan pria pengganti yang lebih baik. Kalian harus hati-hati ketika menggunakannya ya, karena istilah ini sudah jarang dipakai.
Belajar istilah bahasa Jepang keren ternyata bisa kalian lakukan dengan menyenangkan bukan? Jika ingin lebih dalam dan mahir dalam bahasa Jepang, kalian bisa mulai belajar sejak dini.