Kalender liburan Jepang berbeda dengan kalender global pada umumnya. Beberapa event hanya bisa kalian temui di waktu khusus, ada juga waktu libur nasional dan liburan per musim. Jika salah jadwal, bisa-bisa kalian ketinggalan waktu terbaik untuk liburan.
Untuk menghindari hal tersebut, kalian bisa menyimak lebih dulu soal kalender liburan ini. Selain bisa memilih waktu yang tepat dan mendapatkan pengalaman liburan yang maksimal, kalian juga bisa merasakan nuansa khas libur ala warga lokal.
Libur Nasional
Serupa dengan Indonesia, Jepang juga punya waktu libur nasional. Masa libur ini terjadi di waktu Obon, yakni ketika liburan musim panas tiba. Ketika Obon, banyak perusahaan dan toko besar yang libur, jadi kalian harus mempersiapkan itinerary dengan baik.
Libur sekolah juga terjadi di musim panas, tepatnya di akhir bulan Juli hingga akhir Agustus. Ada juga libur musim semi yang jatuh pada bulan Maret hingga April. Di masa ini, hampir semua anak muda di Jepang berlibur ke tempat wisata, jadi jangan heran kalau penuh sesak ya.
Liburan Tahun Baru
Berbeda dengan warga global yang merayakan tahun baru di bulan Januari, di Jepang, tahun baru berlangsung di bulan April. Pada waktu tersebut, Jepang mengawali tahun fiscal bersamaan dengan bunga sakura yang mekar.
Tahun baru ala Jepang ini diterapkan di semua aspek lho, mulai dari perusahaan hingga sekolah. Pada bulan April, kalian juga akan melihat penjualan kalender dan buku memo yang tinggi, kalau berminat, bawa saja untuk oleh-oleh!
Liburan Musim Panas
Musim panas merupakan pucak kalender liburan Jepang. Kalian bisa menemukan berbagai event menarik di bulan Juli hingga Agustus, baik event festival lokal, event animanga, atau diskon besar-besaran di supermarket dan konbini.
Meski meriah, namun kalian yang ingin berkunjung di waktu ini harus siap budget yang besar. Pasalnya harga hotel dan penginapan akan naik, belum lagi jalur kereta api, tol, hingga spot wisata yang padat pengunjung. Jadi persiapkan diri dengan baik ya!
Mengunjungi Jepang di Luar Kalender Liburan
Jika kalian lebih suka liburan yang tenang, jadwalkan liburkan di luar kalender liburan Jepang diatas. Ada beberapa variasi waktu liburan lain yang bisa kalian pertimbangkan, diantaranya:
1. Liburan Musim Semi
Ada istilah minggu emas untuk menyebut liburan musim semi. Di waktu tersebut, ada libur nasional selama satu minggu penuh. Meski destinasi wisata tetap ramai, namun kepadatannya tak separah di musim panas dan libur sekolah. Minggu emas di musim semi ini mulai pada 29 April dan berakhir di tanggal 5 Mei tiap tahunnya.
2. Liburan Musim Gugur
Jika datang ke Jepang ketika liburan di musim gugur, kalian bisa melihat indahnya daun-daun yang berganti warna menjadi merah keemasan. Bulan November merupakan waktu yang tepat untuk datang berwisata, sebab ada berbagai perayaan menarik yang bisa kalian temukan.
3. Liburan Musim Dingin
Ketika cuaca sedang dingin, bukan berarti kalian tak bisa jalan-jalan keliling Jepang. Musim dingin adalah waktu yang tepat untuk menikmati onsen atau pemandian air panas. Untuk waktu terbaik, kalian bisa datang di pertengahan Januari hingga awal Februari.
Dengan mengetahui kalender liburan Jepang ini, kalian bisa datang di waktu libur yang tepat. Misalnya kalian tertarik melihat mekarnya bunga sakura, datang ketika libur musim semi menjadi pilihan yang tepat. Bagaimana, tertarik jalan-jalan ke Jepang di waktu libur nanti?