Anime Hinamatsuri merupakan anime komedi yang sayang kalau kalian lewatkan. Anime yang tayang pada musim semi 2018 ini adalah adaptasi dari manga dengan judul yang sama. Dengan genre komedi, sains fiksi, seinen dan slice of life, kalian akan melihat serunya hari-hari Nitta dan Hina.
Hinamatsuri memang bukan anime yang serius, karena itu banyak yang masih mempertimbangkan apakah ingin menonton animenya atau tidak. Jika kalian masih ragu, berikut ulasan singkat tentang Hinamatsuri yang bisa kalian jadikan bahan pertimbangan.
Review Anime Hinamatsuri: Sinopsis
Suatu malam, seorang anggota yakuza bernama Nitta kejatuhan benda aneh. Benda berbentuk lonjong tersebut berisi seorang gadis kcil bernama Hina. Anehnya Hina punya kekuatan supranatural, inilah yang membuat Nitta jadi malas berurusan dengan Hina.
Karena tak punya siapa-siapa, akhirnya Hina tinggal bersama Nitta dan Nitta pun mau tak mau harus mengurus Hina. Kejadian lucu pun terjadi setiap harinya, apalagi mengenai kekuatan Hina yang tak masuk akal dan terus keluar, Nitta pun sering dibuat kewalahan karena hal tersebut.
Gag Komedi yang Jadi Pisau Bermata Dua
Premis dari Hinamatsuri memang sederhana, storyline-nya hanya mengisahkan keseharian Nitta dan Hina yang lucu. Seri anime ini memang hanya fokus untuk hiburan dan komedi saja, tak heran kalian akan menemukan gag hampir di setiap episode.
Untuk kalian yang suka anime komedi tanpa plot yang serius, Hinamatsuri bisa jadi pilihan terbaik. Belum lagi karakter pendukung dalam cerita juga memiliki peran yang lucu, mulai dari interaksi hingga mimic ekspresi, sehingga membuat tiap episodenya jadi lebih menyenangkan untuk kalian nikmati.
Sayangnya unsur komedi yang kental dari anime ini bisa jadi miss and hit. Pembangunan cerita menggunakan background yang terkesan serius, nyatanya hanya menjadi tempelan semata. Asal mula Hina yang datang dari sebuah organisasi misterius pun hanya sekedar menjadi ‘cerita’ saja, tentunya akan jadi menarik jika tiap aspek building karakter bisa diekpslor dengan baik.
Visual Art dan Aspek Produksi
Membahas review anime Hinamatsuri tak boleh melupakan aspek produksi. Secara keseluruhan, anime ini bisa kalian nikmati tanpa perlu khawatir adanya art yang cringe atau berlebihan. Meski sederhana, namun kualitas gambar yang ada di dalamnya cukup decent antar episode.
Kritik yang mungkin akan Hinamatsuri terima adalah bagaimana tiap karakter punya bentuk wajah yang serupa, jadi serasa copy paste gambar dan hanya mengubah bentuk rambutnya saja. Tak hanya itu, screentime tiap karakter rasanya terlalu sedikit, sehingga eksplor cerita hanya terbatas di karakter Nitta dan Hina saja, padahak karakter figuran lain juga sama berpotensialnya untuk membangun vibe yang lucu.
Terkait dengan dubbing, anime ini cukup unggul. Selain para seiyuu yang menjiwai, anime ini juga memberikan perubahan detail di bagian mulut karakter. Opening dan ending song yang ada juga membuat anime ini makin menarik untuk kalian nikmati.
Overall Review Hinamatsuri
Secara keseluruhan, anime ini bisa kalian jadikan tontonan di waktu luang, terutama yang sedang mencari anime komedi. Bagian ending mungkin akan terasa agak mengantung, World building yang sudah dibangun dengan baik, rasanya sia-sia saja, walaupun secara keseluruhan memang tak jelek.
Untuk kalian yang sudah membaca review anime Hinamatsuri, apakah tertarik menonton anime atau membaca manganya nanti? Anime ini memang hanya anime kelas B yang tak punya banyak kelebihan, namun bisa jadi hidden gem untuk yang punya selera unik di genre komedi.