Jepang memang memiliki keindahan yang menawan dari banyak segi dan sudut pandang. Contohnya saja kebersihan serta tingkat disiplin. Hal inilah yang membuat jepang menjadi salah satu negara maju di Asia. Dalam industrinya pun tidak kalah dengan negara barat. Lewat industri multimedia dan transportasi, Jepang berhasil mendunia dan banyak orang mulai mengenalnya. Salah satu budaya yang terkenal di Indonesia adalah anime. Bagaimana dengan contoh budaya Jepang yang lain?
Sebagai salah satu kunjungan wisata terfavorit, Jepang memiliki segudang budaya yang bisa disimak. Beberapa acara seperti festival dan perayaan menjadi contoh keunikan yang mengundang turis datang. Belum lagi soal liputannya di media sosial dan internet yang berhasil membuat masyarakat bisa mengenal Jepang.
Beberapa Contoh Budaya Jepang yang Populer
Budaya yang ada di Jepang terus muncul dan beradaptasi sesuai perkembangan zaman dari waktu ke waktu. Di samping budaya pop yang mengembang secara masif, nyatanya Jepang masih melestarikan beberapa budaya tradisionalnya. Berikut ini merupakan beberapa contoh budaya Jepang yang berhasil populer ke seluruh dunia.
Budaya Geisha
Penghibur merupakan profesi lazim yang ada di seluruh belahan dunia. Di Jepang, ada satu penghibur unik bernama Geisha. Geisha adalah contoh budaya Jepang tradisional yang aktif di bidang seni. Para penghibur ini biasa melakukan seni tari dan musik. Walau begitu, terkadang masih ada orang yang menyalahartikan sosok Geisha. Alih-alih sebagai penghibur, beberapa orang justru menganggapnya sebagai sosok misterius.
Contoh Budaya Jepang Matsuri
Matsuri atau festival adalah acara perayaan yang menjadi banyak perbincangan orang-orang. Matsuri sendiri sebenarnya adalah upacara keagamaan untuk menyambut pergantian musim, berdoa, dan lain sebagainya. Tetapi, menyelenggarakan matsuri juga bisa dilakukan sebagai perayaan event tertentu.
Kepopuleran festival yang ada di Jepang bukanlah hal aneh lagi mengingat ada banyak sekali faktor penduduk. Acara ini biasanya akan mengundang orang ramai dan ikut mengupdatenya di jagat internet. Ada satu ciri khas pada acara matsuri ini, yaitu contoh budaya Jepang bernama yukata. Pakaian khas ini cukup mencolok dan kerap menjadi pusat perhatian wisatawan asing. Bahkan manga dan anime juga sering mengangkat acara seperti ini sebagai salah satu scene.
Acara Hanami
Selain festival, ada juga sebuah acara yang orang lain menyebutnya sebagai Hanami. Hanami pada dasarnya adalah sebuah acara dimana orang berkumpul untuk menyaksikan bunga sakura yang bermekaran. Saat ini, banyak orang menghadiri Hanami dengan berpiknik bersama keluarga dan orang tercinta baik di siang maupun malam hari. Tidak seperti dahulu dimana hanya orang tertentu saja yang bisa merayakan Hanami.
Jadi, ini hanya contoh budaya Jepang yang biasa-biasa saja? Tidak juga. Hanami ternyata memiliki makna mendalam bagi masyarakat Jepang karena hanya diadakan setahun sekali. Mekarnya bunga sakura menjadi faktor utamanya. Mekarnya kelopak bunga sakura yang sementara itu menjadi pengingat bagi setiap orang bahwa keindahan tidak akan bertahan begitu lama. Khususnya bagi orang Jepang itu sendiri yang menjadikan acara ini sebagai istirahat dari kesibukan dunia kerja.
Festival Kembang Api Sebagai Contoh Budaya Jepang
Budaya terakhir yang masih menjadi favorit banyak orang adalah festival kembang api. Memang, Jepang memiliki banyak sekali jenis festival yang memanjakan mata. Budaya yang sudah ada sejak zaman Edo ini melambangkan akan datangnya musim panas. Perlu diketahui bahwa festival kembang api ternyata mempunyai jadwalnya masing-masing di tiap daerah. Berikut adalah beberapa festival yang masih berlangsung jika kamu ingin mampir ke Jepang.
- Hanabi Festival
- Omagari Fireworks Festival
- Sumidagawa Hanabi Taikai
- Adachi Fireworks Festival
- Tenjin Hanabi Festival
- Tsuchiura All Japan Fireworks Competition
- Nagaoka Festival Grand Fireworks
- Yokohama Sparkling Twilight
Itulah penjelasan tentang beberapa contoh budaya Jepang yang populer. Selain beberapa contoh di atas, ada juga budaya lain, seperti menyelenggarakan pesta minum teh (sadou), gulat sumo, origami, dan lain sebagainya